Pages

Rafting Kalibaru: Sisi Lain Katulampa

Siapa yang tidak kenal dengan kota Bogor? Sebuah kota yang terletak kurang lebih 50 km sebelah selatan Jakarta, dengan luas 11.850 Ha yang membentang dari 106°48’ BT dan 6°26’ LS dengan tingkat curah hujan rata-rata pertahun sekitar 3.500 – 4.000 mm, menjadikan kota Bogor dikenal juga sebagai Kota Hujan. Selayaknya kota yang dikelilingi wilayah pengunungan, maka Kota Bogor yg dikelilingi oleh Gunung Salak, Gunung Gede dan Gunung Pangrango, memiliki potensi wisata alam yang menarik. Sebut saja kawasan Gunung Bunder yang terletak di kecamatan Pamijahan, dengan ketinggian antara 750-1.050 m dpl, selain merupakan lokasi perkemahan dengan fasilitas pelatihan luar ruang (outbound training), di kawasan ini terdapat beberapa curug (air terjun), yaitu Curug Cihurang, Curug Ngumpet, Curug Cigamea dan Curug Seribu, sedangkan bagi yang suka trekking, terdapat jalur trekking menuju Kawah Ratu. Selain itu terdapat Curug Luhur dan Curug Nangka di Ciapus dan Curug Cilember dikawasan Cisarua, Puncak.

Selain lokasi wisata alam yang disebutkan diatas, Kota Bogor yang merupakan hulu Sungai Ciliwung dan Sungai Cisadane menyediakan beberapa lokasi wisata rafting yang menarik dan dikelola dengan baik oleh operator yang terlatih, sebut saja rafting di sungai Cisadane, Cianten, Citanduy dan yang paling baru yaitu Kalibaru.
Kalibaru adalah anak sungai dari Ciliwung atau lebih tepatnya, merupakan Saluran Irigasi Katulampa, yaitu sebuah kanal buatan yang dibangun sejak jaman Belanda pada tahun 40an. Kanal ini dibangun bersamaan dengan dibangunnya Bendungan Katulampa. Kanal ini berawal dari Bendungan Katulampa dan berakhir di Muara Jakarta. Awalnya kanal ini dibuat untuk memenuhi kebutuhan air irigasi area pertanian yang tersebar di daerah Bogor, Depok dan Jakarta, namun seiring perkembangan jaman, area pertanian pun sudah berubah menjadi wilayah pemukiman.

Sungai Kalibaru berada dipinggir jalan Sukaraja Katulampa, Desa Sukaraja, Kecamatan Kedunghalang, Bogor. Bagi yang menggunakan kendaraan pribadi melalui jalan tol Jagorawi, setelah keluar dari Gerbang Tol Bogor, ambil jalur kiri agar bisa langsung keluar di pintu menuju Bogor Baru, setelah belok kiri dan masuk ke Perumahan Bogor Raya Lakeside, ikuti jalan utama ke arah Hotel Novotel Bogor, kemudian keluar dari perumahan melalui pos belakang. Arahkan kendaraan mengikuti jalan Sukaraja hingga tiba di Perumahan Griya Soka, kurang lebih 3 meter dari depan perumahan terdapat jalan masuk turun melalui tangga ke lokasi finish point berupa saung yang tertata apik dan terletak persis di tepi sungai. Sedangkan bagi yang menggunakan kendaraan umum, dari terminal Baranangsiang, naik angkot 05 ke arah Cimahpar/Sukaraja dan minta diturunkan persis di depan perumahan Griya Soka.

Sungai Kalibaru memiliki lebar antara 5-20 meter dengan tingkat kesulitan grade II-III. Adapun jeram-jeramnya yaitu jeram tirai, jeram kolong, jeram pengantin, jeram S, jeram bangor, jeram penyempitan dan jeram penipuan, selain itu terdapat 3 Dam yang akan dilalui. Momen paling mendebarkan adalah ketika perahu harus melalui Dam setinggi 7 meter. Sebelum meluncur turun, perahu melalui boom, seluruh penumpang harus duduk dan membungkuk di dasar perahu, kemudian perahu meluncur turun dengan posisi hampir tegak lurus. Perahu yang berhasil meluncur turun dengan mulus, dapat memilih beristirahat di sisi kanan sungai atau langsung meluncur ke Jeram S, sebuah belokan ke kiri dengan jeram yang cukup menantang. Untuk melalui Jeram S, perahu harus diarahkan ke kiri sungai terlebih dahulu, setelah itu perahu harus segera diarahkan ke kanan sungai. Beberapa perahu berhasil meluncur dengan mulus, namun sebagian ada yang terbalik dan membuat semua penumpangnya terlempar keluar. Selain Dam 7 meter, masih terdapat 2 Dam lain dengan ketinggian sekitar 3 meter yang tidak kalah mendebarkan. 


Adapun paket pengarungan yang ditawarkan oleh Braveland Adventure selaku pengelola rafting di Kalibaru, yaitu paket family, adventure, great adv dan River Boarding dengan eouharga antara Rp. 200.000 – Rp. 285.000. Selain paket rafting, kita juga bisa mencoba paket Paintball yang disediakan.

Secara keseluruhan, rafting di Kalibaru sangat menarik bagi pemula atau yang baru pertama kali mencoba arung jeram, yang paling mendebarkan dan memacu adrenalin adalah ketika melewati ke 3 Dam dengan ketinggian antara 3–7 meter. Selain itu, sepanjang aliran sungai Kalibaru banyak terdapat sampah yang dibuang oleh penduduk yang tinggal di sepanjang Jalan Sukaraja, dan tentunya hal ini memberikan sedikit catatan minus pada saat mengarungi sungai Kalibaru.

Silahkan klik di https://www.facebook.com/Jelajah.Borneo88 untuk melihat foto-foto lainnya